Dewasa ini, transportasi udara banyak menjadi pilihan masyarakat. Kepraktisan, kecepatan waktu tempuh, dan harga tiket yang bersaing membuat orang untuk beralih menggunakan moda transportasi ini.
Bagi Travelers yang belum pernah naik pesawat, terkadang momen ini menjadi begitu mendebarkan karena tidak tahu apa yang harus dilakukan. Nah, biar nggak bingung lagi, baca panduan berikut ini ya.
1. Ketahui Letak Terminal Keberangkatan

Mengetahui letak terminal keberangkatan maskapai sangat penting apabila kamu akan berangkat dari bandara besar yang memiliki banyak terminal. Jarak antara satu terminal dengan terminal lainnya berjauhan dan sulit dijangkau dengan berjalan kaki.
2. Datang 3 Jam Sebelum Keberangkatan
Apabila penerbanganmu terjadwal jam 10.00, maka maksimal jam 07.00 kamu sudah berada di bandara. Mengapa begitu? Sebab, kamu masih harus mengantre di konter check-in (bagi yang belum check-in online atau yang membawa bagasi tercatat), melewati pemeriksaan keamanan, dan berjalan ke ruang tunggu.
Baca Juga: 12 Kesalahan yang Sering Dilakukan Penumpang Pesawat
Jarak antara pos-pos tersebut cukup jauh dan apabila sedang peak hours akan terjadi antrian penumpang. Lebih baik datang lebih awal agar lebih santai dan bisa menikmati perjalanan.
3. Siapkan Tiket dan Kartu Identitas
Untuk dapat memasuki area terminal, kamu harus menunjukkan tiket (dapat berupa tiket online di HP atau cetak) dan kartu identitas yang berlaku (bisa KTP, SIM, dan lain-lain). Letakkan kartu identitas di tempat yang mudah dijangkau, karena akan diminta menunjukkan kembali pada saat di tempat pemeriksaan keamanan dan saat hendak naik pesawat.
4. Check-in

Apabila kamu telah memiliki tiket pesawat, maka sebelum diperbolehkan naik ke pesawat udara, kamu diwajibkan untuk melakukan prosedur check-in. Dalam istilah penerbangan, check-in berarti melakukan konfirmasi kepada pihak maskapai bahwa kamu hadir dalam penerbangan tersebut. Jika kamu tidak melakukan check-in sampai batas waktu yang ditentukan, maka tiketmu dapat ter-cancel/ hangus, tergantung kebijakan maskapai.
Check-in bisa dilakukan dengan 2 cara, yaitu antri manual di konter check-in maskapai di bandara, serta online check-in melalui website atau aplikasi maskapai. Apabila melakukan check-in di konter maskapai, usahakan sudah berada di konter 2 jam sebelum waktu boarding.
Namun agar lebih aman, sebaiknya, kamu melakukan online check-in 24 jam sebelum waktu keberangkatan agar menghindari praktek overbook, yaitu suatu kondisi dimana maskapai menjual tiket melebihi kapasitas kursi pesawat.
5. Bagasi Kabin dan Bagasi Tercatat
Bagasi kabin adalah barang bawaan yang dibawa ke kabin pesawat, dan diletakkan di kompartemen atas kursi atau di kolong kursi di depanmu. Setiap maskapai memiliki batasan untuk dimensi bagasi yang boleh dibawa ke kabin, umumnya dengan berat kurang dari 7 kg.
Apabila hendak membawa koper ke kabin pesawat, pastikan ukurannya cabin size agar tidak mengurangi ‘jatah’ bagasi kabin penumpang lainnya. Jika barang bawaan kamu lebih dari 7 kg dan melebihi dimensi yang ditentukan, maka wajib untuk dimasukkan ke dalam bagasi tercatat.
Baca juga: Dos and Don’ts at The Airport
Bagasi tercatat adalah barang bawaan yang “dititipkan” kepada maskapai, diletakkan di lambung pesawat, dan diserahkan ke petugas maskapai pada saat prosedur check-in.
Umumnya, batas berat bagasi tercatat adalah 20-25 kg, tergantung maskapai dan kelas penerbangannya. Apabila beratnya lebih (overweight), maka penumpang harus membayar charge yang cukup mahal, umumnya berkisar Rp 100.000 – Rp 150.000/ kg untuk maskapai Indonesia. Jadi, usahakan jangan sampai overweight.
PENTING: Jangan membawa barang-barang terlarang seperti benda mudah terbakar, zat kimia berbahaya, senjata api, dll. Powerbank tidak boleh diletakkan di dalam bagasi tercatat.
6. Boarding Pass

Setelah prosedur check-in selesai (baik melalui counter atau online check-in), kamu akan mendapatkan selembar kertas yang dinamakan boarding pass. Boarding pass ini berisi tentang informasi penumpang, informasi penerbangan (Gate, tanggal dan waktu boarding, rute penerbangan), serta tempat duduk penumpang (seat). Jaga boarding pass ini baik-baik, jangan sampai hilang. Selain itu, jangan foto dan upload boarding pass ke media sosial karena boarding pass mencantumkan banyak informasi pribadi.
7. Pemeriksaan Keamanan/ Security Check Point (SCP)

Sebelum atau sesudah check-in, penumpang akan diminta untuk melewati pemeriksaan keamanan yang dinamakan Security Check Point (SCP). Sebelum melewati SCP, kamu akan diminta untuk melepaskan benda-benda logam seperti jam tangan, handphone, ikat pinggang, dan seluruh barang bawaan. Letakkan barang-barang di tray yang sudah disediakan, dan lewati alat detektor logam satu persatu. Untuk lebih jelasnya, baca ini ya:
– Tips Melewati Security Check Point Tanpa Repot
8. Menunggu di Waiting Room dan Masuk ke Pesawat (Boarding)
Seluruh pemeriksaan sudah selesai! Kamu bisa sedikit bersantai. Tapi, tetap pasang telinga terhadap pengumuman panggilan penerbangan. Ketahui nomor dan rute penerbangan serta waktu keberangkatan. Jangan sampai tertinggal panggilan untuk masuk ke pesawat ya! Untuk bisa boarding (naik pesawat), kamu harus menunjukkan boarding pass dan kartu identitas.
9. Saat Berada di Dalam Pesawat
Saat kamu memasuki pesawat, pramugari akan menyambutmu dan memintamu untuk memperlihatkan boarding pass. Cari dimana letak tempat dudukmu. Perhatikan di row/ baris ke berapa kamu duduk, dan di seat yang mana, apakah window (jendela), middle (tengah), atau aisle (lorong).
Segera letakkan barang bawaanmu di kompartemen atas kabin atau di kolong kursi di depanmu, pakai sabuk pengaman, dan matikan telepon genggam. Perhatikan peragaan keselamatan yang dilakukan oleh pramugari, dan duduk dengan tenang. Untuk lebih lengkapnya, baca:
– Etika Saat Naik Pesawat Udara
– Memahami Arti Pengumuman Pramugari di Pesawat
PENTING: Telepon genggam dan peralatan elektronik lainnya yang memancarkan frekuensi radio dilarang dioperasikan selama penerbangan.
10. Sampai di Tempat Tujuan
Alhamdulillah, kamu sudah sampai di tempat tujuan! Setelah pesawat parkir dengan sempurna, kamu dapat turun dari pesawat. Santai saja, tidak perlu tergesa-gesa! Kebanyakan orang Indonesia selalu buru-buru antri ingin turun pesawat (ngapain sih..).
Sesampainya di terminal, ikuti penunjuk arah ke area Kedatangan. Apabila membawa bagasi tercatat, ambil bagasimu di area baggage claim (cocokkan dengan tag bagasi dari maskapai ya agar tidak salah ambil).
Nah Travelers, begitu kira-kira panduan naik pesawat untuk pertama kali. Semoga perjalananmu menyenangkan, ya!
Wahh jadi inget dulu waktu pertama kali naik pesawat. Kaku banget. Hehehe
Salam kenal dari kami Travel Blogger Ibadah Mimpi
Iya aku juga pertama kali naik pesawat sendiri ketakutan π Salam kenal juga ya.
Memang betul betul mendebarkan kalau pertama kali dan sendirian ya mbak. Bagus banget ada sharing tipsnya.
Iya mbak.. takut salah naik pesawat π
Wuiiih Bandara sepinhggan Balikpapan jadi bagus Dan Keren yah… Terakhir kesana 2005
Iya mba bandaranya jadi luas dan besar banget π
Jadi inget banget pertama kali naik pesawat dan sendirian pula, tapi untungnya ga malu bertanya, ada aja orang baik yang ngasih tau jalurnya kemana aja. Andai artikel ini udah ada waktu itu, ga akan bingung hehehe
Hehe iya Mbaa.. waktu pertama kali mah bingung dan takut banget..
Jangankan buru-buru mau keluar pesawat kak, buat nguber kereta dan bus aja memang demennya buru-buru. Itulah seperti yang diungkap di dalam alquran, “tergesa-gesa”
Hehe iya.. padahal mah gak akan kebawa lagi ke penerbangan berikutnya..
Jadi ingat pertama kali flight apalagi transit dag dig dugnya masyaa allah mbaaa. BTW thank mbaa asrtikelanya sangat membantu bagi teman-teman yang lain.
Iya mbak.. apalagi kalau ke luar negeri deg-degannya dobel π semoga bermanfaat ya Mba
Waaaw kebetulan banget aku belum pernah naik pesawat kak, jadi setelah baca artikel ini jadi gak serem-serem banget nanti nya kalau ada kesempatan buat naik pesawat
Alhamdulillah iya Mbak, semoga lancar ya nanti π
Awal-awal naik pesawat dulu pasti pengennya selalu di dekat jendela, sampai-sampai rebutan sama saudara-saudara ku yang lainnya.. hehehe. Kalau sekarang malah lebih suka di tengah, biar mudah keluar nya
Hoo, aku sampai sekarangpun sukanya di window mba π
Yang paling penting itu mba .Kudu udah siap naik pesawat, . Aku sampe sekarang belum berani naik pesawat , masuk bandara aja udah gemeter dong .
Masa iya gemeter mbaa? Hehe santai aja ya Mba π
informatif mba. Apalagi untuk brifing informasi ke orang-orang yang baru pertama kali naik pesawat. Reminder juga buat ku informasikan step nya ke anak-anak agar mereka juga paham alurnya
Semoga bermanfaat ya mbak π
ku belum pernah naik pesawat wkwkk
Jadi mo nanya deh ini mbak
Berarti selama di pesawat smartphone dalam keadaan mode pesawat yah
Misalkan mau foto gitu tetap bisa atau gimana?
Makasih buat sharingnya Mbak Dian
Dalam mode flight atau dimatikan Mba. Boleh foto-foto setelah pesawat cruise (melaju dengan stabil di udara, tidak sedang menanjak). Kalau pas mau landing juga sebaiknya tidak memotret, agar fokus dan waspada apabila terjadi keadaan darurat π
i see mbak Dian, makasihh ya mbak ilmunya
Sama-sama Mbak π
Pas di Sby dulu ke bandara enak krn tinggal melipir. Begitu pindah ibu kota suami malah suka mewajibkan berangkat 5 jam sblmnya dari rumah hehe. Gak bisa ditebak soalnya kondisi lalu lintasnya
Hehe iya bener Mbak kalau mau ke bandara di Jakarta mah ampun deh π macet bangeet
waktu pertama kali naik pesawat aku barengan sama yang kayaknya pertama juga naik pesawat jadi pas pesawat take off itu kami berdua kaget2an liat2an jendela sumpah ini norak banget wkwkwk…duh ya malu kalau diinget lagi
Hehehe aku pun gitu Mbak dulu gemeteran waktu pesawat take off karena kan bener-bener kayak didorong π
Hal seperti ini sangat bermanfaat untuk diketahui yang belum pernah naik pesawat terbang. Bisa tahu aja yang harus dilakukan karena ada panduannya. Salam kenal, Mbak
Alhamdulillah, semoga bermanfaat, salam kenal juga Mba π
Jadi teringat pertama kali baik pesawat dan itu seorang diri. Celingak celinguk sampai takut luggage hilang pas checkin dimasukkin di meja berjalan haha
Hehe iyaa aku juga celingukan, takut bagasi hilang atau ketinggalan pesawat π
Makasih mba Dian ada tips ini jadi sangat membantu banget. Ingat jaman dulu nanya sama orang yang pernah naik pesawat buat naik pertqma kali ke Hongkong. Seru!
Wahhh keren banget Mba pengalaman pertamanya langsung ke luar negeri π
Jadi inget pas pertama kali naik pesawat. Rasanya pengen nangis karena takut, padahal enggak ngapa-ngapain :D. Tapi, kubersyukur karena petugas di bandaranya baik banget. Ngasih informasi sama petunjuk aku harus kemana dan ngapain aja
alhamdulillah Mbak π
Harus sampai bandara tiga jam sebelumnya? Kalau emang baru pertama naik pesawat, dan bandaranya gede, bener sih. Tapi kalau bandaranya kecil, penerbangan domestik, sebetulnya satu setengah jam sebelumnya juga oke. Saya pernah datang tiga jam sebelumnya, dan belum bisa check in. (Padahal di tiket bilang tiga jam sebelumnya.) Jadinya luntang-lantung setengah jam di depan loket check in.
Iya mbak, hal tersebut terutama untuk bandara besar dan penerbangan luar negeri. Biar lebih aman, walaupun mau masukin bagasi, tetap usahakan web check-in terlebih dahulu, jadi nanti di konter tinggal masukin bagasi aja.
paling suka duduk yang kita bisa lihat sayap belakangnay, bakal lihat bagian yang terbuka , tertutup lagi
Iya Mbak.. itu namanya βflapsβ di sayap π